Suara Jember News, Cangkring, Jember –Awalnya, Pasar burung di Desa Cangkring Jenggawah dulu cuma perempatan biasa lalu pasar itu terbentuk melalui kesepakatan antara para pedagang burung atau mungkin pendengar burung ocehan.
Tujuan dari pembentukan pasar burung ini adalah agar masyarakat tidak perlu pergi jauh untuk membeli atau menukar burung. Selain itu, lokasi pasar burung ini juga dipilih karena dekat dengan pantai Bandi Alit yang terkenal dengan keberadaan banyak burung dengan suara yang bagus.
Baca Juga :Mahfud Akan Serahkan Surat Pengunduran Diri Langsung Ke Jokowi
Pasar burung di Desa Cangkring Jenggawah menjadi tempat yang ramai dikunjungi oleh para pecinta burung. Di sana, para pedagang burung menjual berbagai jenis burung dengan harga yang bervariasi.
Masyarakat dapat memilih burung yang sesuai dengan keinginan mereka, baik untuk dijadikan hewan peliharaan maupun untuk keperluan lainnya. Selain itu, pasar burung ini juga menjadi tempat yang cocok untuk melakukan aktivitas tukar tambah burung, sehingga para pecinta burung dapat memperoleh burung baru dengan cara yang lebih praktis.
Baca Juga :Point Indonesia: Prabowo-Gibran 52,9%, AMIN 22,7%, Ganjar-Mahfud 19,1%
Keberadaan pasar burung di dekat pantai Bandi Alit juga memberikan keuntungan tersendiri. Para pedagang burung dapat dengan mudah mendapatkan pasokan burung dengan suara yang bagus dari daerah sekitar pantai. Suara burung yang bagus ini menjadi daya tarik bagi para pembeli, sehingga pasar burung di Desa Cangkring Jenggawah menjadi tempat yang populer bagi para pecinta burung.(dawa01)
Berita Selanjutnya
Smk Asrama Pembina Masyarakat (APM)
Pondok Pesantren Pembina Masyarakat (APM)
Fasilitas Unggulan Pondok Pesantren Al Inaroh
Menimba Ilmu Agama dan Dunia di MA Plus Jalaluddin Ar-Rumi
Pondok Mambaul Ulum: Permata Tersembunyi
Pembagian Beras di Balai Desa Jatimulyo Berlangsung Lancar